Di era digital seperti ini, website sudah menjadi hal yang sangat penting untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis. Website memungkin pemilik bisnis untuk menemukan pelanggan dari mana saja dan kapan saja. Namun, apa jadinya jika website down dan tidak bisa diakses sama sekali.
Kondisi ini selain mengganggu pengunjung, hal ini juga bisa menghambat keberlangsungan bisnis. Misalnya, bisa menurunkan kepercayaan konsumen, apalagi masalah tersebut terjadi berulang kali.
Namun, tidak perlu khawatir, melalui artikel ini LOPOKOPI.CO akan membahas dengan lengkap penyebab dan cara mengatasi website down. Simak sampai habis yah, agar wawasan kamu tentang website semakin bertambah.
Bagaimana Ciri-Ciri Website yang Down
Nah, server website yang down sendiri adalah kondisi dimana server yang digunakan untuk menyimpan data dan menjalan website tidak dapat bekerja dengan baik atau tidak bisa diakses oleh pengguna.
Kondisi biasanya disebabkan oleh berbagai faktor, misalnya karena masalah teknis, hingga gangguan eksternal.
Salah satu tanda server website yang down, biasanya pengunjung saat mengakses website akan melihat pesan seperti “404 Error” “500 Internal Server Error” atau bahkan tidak bisa dibuka sama sekali.
Ini Alasan Kenapa Server Website Bisa Down
Banyak yang Mengakses Website
Salah satu penyebab utama server down adalah lonjakan trafik yang tiba-tiba. Misalnya, jika ada kampanye promosi besar-besaran, atau suatu konten menjadi viral. Traffic website kamu mungkin seketika akan membludak.
Nah, jika server website yang digunakan kapasitasnya masih terbatas, lonjakan trafik ini bisa mengakibatkan server overload dan akhirnya down.
Masalah Pada Hosting
Kualitas hosting yang digunakan juga sangat mempengaruhi kestabilan website. Misalnya, jika kamu menggunakan layanan hosting yang kurang bagus, potensi server mengalami down akan jauh lebih besar.
Biasanya masalah pada server hosting bisa disebabkan oleh hardware yang bermasalah, server maintenance yang tidak terjadwal, atau ketidakmampuan provider hosting untuk menangani jumlah klien yang besar.
Serangan Cyber (DDoS Attack)
Distributed Denial of Service (DDoS) adalah salah satu jenis serangan cyber yang bertujuan untuk melumpuhkan server dengan cara membanjiri server menggunakan trafik yang tidak wajar.
Serangan DDoS biasanya dilakukan oleh peretas dengan menggunakan ribuan bahkan jutaan perangkat yang terinfeksi virus untuk mengirimkan request ke server dalam waktu yang bersamaan.
Adanya Kesalahan Kode atau Aplikasi
Kegagalan server juga bisa terjadi karena adanya kesalahan dalam kode atau aplikasi yang berjalan di website. Misalnya, jika ada bug atau kesalahan dalam script PHP, JavaScript, atau CMS yang digunakan, server dapat mengalami crash dan akhirnya down.
Selain itu, penggunaan plugin atau tema yang tidak kompatibel dengan versi server juga bisa menjadi pemicu kenapa website kamu tiba-tiba down.
Adanya Masalah Jaringan
Tidak hanya server, jaringan internet yang digunakan untuk menghubungkan server dengan pengguna juga bisa menyebabkan website down.
Misalnya adanya gangguan pada penyedia layanan internet (ISP), kabel jaringan yang rusak, atau masalah pada data center. Meskipun ini jarang terjadi, permasalahan ini tetap perlu kamu waspadai yah.
Overload Pada Database
Selain itu, website yang memiliki banyak data, seperti e-commerce atau media sosial biasanya sangat bergantung pada database.
Nah, jika database yang digunakan overload karena terlalu banyak query yang harus query yang harus direspon, maka server website bisa down. Salah satu penyebabnya karena database tidak dioptimasi dengan baik.
Resource yang Digunakan Terbatas
Sebagai informasi, server website bekerja dengan menggunakan sumber daya seperti CPU, RAM, dan storage. Jika website kamu menggunakan gambar yang terlalu besar atau script yang memakan banyak memori, server bisa kehabisan resource dan akhirnya down.
Cara Mengatasi Server Website Down
Upgrade Hosting
Jika penyebab server down adalah karena lonjakan trafik atau resource yang tidak mencukupi, solusi paling sederhana adalah meng-upgrade paket hosting yang Anda gunakan.
Pertama jika penyebab website down karena lonjakan trafik atau resource yang digunakan terbatas, maka solusinya adalah dengan meng-upgrade paket hosting yang digunakan.
Pastikan memilih hosting yang menawarkan kapasitas lebih besar atau pindah ke server dedicated atau VPS yang memiliki resource yang lebih banyak dan lebih stabil dibandingkan shared hosting.
Selain itu, kamu juga bisa memilih layanan cloud hosting yang lebih fleksibel yang efisien untuk menangani lonjakan trafik.
Gunakan Content Delivery Network (CDN)
CDN adalah jaringan server yang tersebar di berbagai lokasi di seluruh dunia, yang berfungsi untuk menyimpan cache dari konten website kamu.
Dengan menggunakan CDN, beban server utama dapat berkurang karena sebagian besar trafik akan dialihkan ke server CDN yang lebih dekat dengan pengguna.
Cara ini dapat membantu mengurangi risiko server down karena overload. Beberapa penyedia CDN yang populer adalah Cloudflare dan Akamai.
Optimasi Website
Melakukan optimasi pada website dapat membantu mengurangi beban pada server. Misalnya, kompres gambar agar ukurannya lebih kecil, minify CSS dan JavaScript untuk mempercepat waktu loading.
Kemudian gunakan teknik caching agar halaman tidak perlu di-generate ulang setiap kali diakses. Selain itu, pastikan juga menggunakan tema dan plugin yang ringan dan kompatibel dengan versi CMS yang digunakan.
Lakukan Pembaruan Secara Berkala
Tidak cuma itu, untuk mengatasi server website down kamu juga harus memastikan server, CMS, plugin dan aplikasi yang digunakan selalu dalam versi terbaru.
Biasanya pembaruan ini melakukan perbaikan bug dan patch keamanan yang penting untuk mencegah server website down. Server yang down akibat kesalahan kode atau aplikasi juga bisa dihindari dengan rajin melakukan update.
Pasang Sistem Monitoring
Kemudian, untuk mendeteksi masalah sebelum server benar-benar down, kamu juga bisa menggunakan sistem monitoring. Sistem ini akan memberikan notifikasi ketika ada tanda-tanda masalah.
Ada beberapa tools monitoring server yang populer digunakan, misalnya Pingdom. UptimeRobot dan Datadog. Dengan menggunakan tools-tools ini, kamu bisa mengetahui uptime, load server dan kesehatan website secara keseluruhan.
Gunakan Load Balancer
Salah satu teknologi yang bisa kamu gunakan untuk meminimalisir server website down adalah Load balancer. Teknologi ini dapat mendistribusikan beban trafik ke beberapa server, sehingga jika satu server kewalahan, server lainnya bisa mengambil alih.
Ini sangat berguna terutama jika website memiliki banyak pengunjung atau sering mengalami lonjakan trafik. Dengan load balancer, risiko server down dapat diminimalisir karena beban tidak bertumpu hanya pada satu server.
Aktifkan Proteksi DDoS
Untuk mencegah serangan DDoS, kamu bisa menggunakan layanan proteksi DDoS yang ditawarkan oleh provider hosting atau penyedia layanan CDN seperti Cloudflare.
Layanan ini dapat mendeteksi dan memblokir trafik yang mencurigakan sebelum mencapai server kamu, sehingga server tidak overload. Selain itu, pastikan juga website kamu dilengkapi dengan firewall untuk meningkatkan keamanan.
Backup Secara Berkala
Tak ada yang bisa menjamin bahwa server tidak akan pernah down. Oleh karena itu, penting untuk melakukan backup secara berkala agar data dan website Anda bisa dipulihkan dengan cepat jika terjadi downtime.
Meskipun website kamu dalam kondisi aman-aman saja, potensi server down tetap bisa terjadi. Jadi, penting untuk melakukan backup secara berkala. Tujuannya agar data dan website tetap bisa dipulihkan dengan cepat jika terjadi downtime.
Tipsnya gunakan layanan backup otomatis yang sudah terintegrasi dengan server atau hosting kamu untuk memudahkan proses restore ketika dibutuhkan.
Kesimpulan
Nah, dengan memahami penyebabnya dan menerapkan solusi yang tepat, kamu bisa mengurangi risiko dan dampak dari downtime tersebut.
Pastikan untuk selalu memonitor performa website, mengoptimasi konten, dan memilih layanan hosting yang sesuai dengan kebutuhan kamu.Jadi, jika suatu saat website kamu mengalami down, kamu sudah tahu langkah-langkah apa saja yang perlu dilakukan.
Oh iya, buat kamu yang sedang mencari layanan pembuatan website profesional dengan harga terbaik. Bisa langsung konsultasikan ke LOPOKOPI.CO sekarang juga!
Salah satu agency digital marketing terbaik yang sudah banyak mendevelop website dari berbagai jenis dan industri. LOPOKOPI.CO juga punya layanan advertising yang dapat membantu meningkatkan penjualan kamu dengan maksimal.
