Digitalisasi UMKM merupakan salah satu bagian dari upaya pemerintah untuk memajukan sektor ini. Dengan membuat dan memiliki website sendiri misalnya, para pelaku UMKM bisa mendapatkan banyak keuntungan. Tak hanya terlihat lebih profesional di mata konsumen, adanya website akan memudahkan Anda untuk menjangkau pelanggan yang ada di berbagai daerah.
Namun, seperti halnya mencari layanan
lain, memilih pengembang untuk membuat website juga tidak bisa dilakukan sembarangan. Simak tips memilih jasa pembuatan website untuk UMKM berikut ini!
Daftar Isi
1. Tentukan Website Seperti Apa yang Anda Inginkan
Ini mungkin terdengar sederhana, tetapi tidak semua website itu sama. Google adalah website. Begitu juga dengan Tokopedia atau Lazada. Namun, secara umum, ketiganya memiliki cara kerja dan fungsi yang berbeda. Karena itu sebelum memilih jasa pembuatan website, Anda harus tahu situs seperti apa yang Anda inginkan.
Apakah Anda akan langsung menjual produk di halaman situs Anda? Jika ya, maka Anda membutuhkan situs jenis e-commerce. Namun, jika Anda hanya ingin meningkatkan peringkat pencarian dan mengarahkan pembeli berbelanja lewat akun di marketplace, Anda mungkin hanya membutuhkan blog biasa.
Bagi banyak pelaku UMKM yang menawarkan layanan profesional, tujuan utama situs adalah untuk membangun kepercayaan, memberikan edukasi, informasi dan mengubah pengunjung menjadi prospek. Meskipun ada banyak pengembang website yang bisa dengan mudah menyelesaikan tugas ini, ada beberapa variabel yang perlu Anda pertimbangkan. Misalnya saja jenis sistem manajemen konten dan di mana website akan di-host.
Menentukan situs seperti apa yang Anda inginkan akan memudahkan Anda dalam memilih jasa pembuatan website. Pasalnya, tidak semua penyedia jasa bisa memberikan apa yang Anda inginkan.
2. Cek Portofolio Perusahaan
Mengevaluasi pengalaman perusahaan dalam membuat website adalah aspek utama yang harus dilakukan oleh pemilik website. Dengan cara ini, Anda bisa menilai apakah perusahaan yang Anda pilih memang sesuai dengan kebutuhan Anda.
Untuk itu, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengecek portofolio tim. Kebanyakan, perusahaan pengembang situs biasanya membagikan proyek yang pernah mereka kerjakan di situs mereka. Dengan memeriksa portofolio, Anda bisa mengevaluasi fungsionalitas proyek yang sudah mereka kerjakan sekaligus memperkirakan kemampuan mereka dalam mengembangkan dan mendesain situs.
Portofolio agensi yang ingin Anda gunakan juga biasanya mencakup beberapa proyek yang mungkin sesuai dan memenuhi persyaratan serta harapan Anda. Selain itu, Anda juga bisa memperkaya wawasan tentang pengalaman perusahaan dalam mengerjakan jenis situs tertentu.
3. Evaluasi Kualitas Situs Perusahaan
Ini adalah sebuah teori yang sederhana. Anda tidak mungkin bisa mempercayai produk penggemuk badan yang dijual oleh orang yang kurus, bukan? Hal yang sama juga berlaku dalam pembuatan situs. Anda bisa mempelajari lebih lanjut tentang standar kualitas perusahaan pengembang incaran Anda dengan melihat digital presence mereka secara keseluruhan. Untuk itu, Anda perlu menganalisis profil media sosial, situs dan konten yang mereka sajikan.
Perhatikan desain website, fitur dan kualitas konten yang mereka publikasikan. Desain situs mereka juga harus up-to-date. Jika perusahaan pengembang website bahkan tidak menerapkan praktik terbaik untuk layanan yang mereka sediakan, mereka mungkin tidak akan bisa menangani proyek Anda.
4. Tentukan Tingkat Dukungan yang Anda Butuhkan
Tips memilih jasa pembuatan website untuk UMKM selanjutnya adalah tingkat dukungan yang diberikan. Dukungan atau support bisa datang dalam berbagai bentuk. Anda mungkin membutuhkan pengembang sekaligus pengisi kontennya. Anda juga mungkin membutuhkan perubahan secara teratur. Anda harus menentukan seberapa tingkat support yang Anda inginkan agar bisnis Anda berjalan seperti harapan.
Perusahaan pengembang website yang baik akan memberi Anda tools untuk menambahkan konten pembaruan, menambah laman baru, artikel dan membuat pembaruan kecil. Ada juga pengembang website yang bisa membantu Anda dengan penulisan profil perusahaan sekaligus menyediakan artikel secara berkala untuk mengisi situs Anda. Pastikan Anda memilih perusahaan yang memang bisa memenuhi kebutuhan Anda dengan porsi yang sesuai.
5. Minta Rekomendasi
Tips memilih jasa pembuatan website untuk UMKM yang berikutnya adalah dengan meminta rekomendasi. Anda bisa bertanya pada rekan atau kenalan yang sudah pernah membuat website untuk bisnis mereka. Lihat seperti apa situs milik mereka untuk melihat kesesuaiannya dengan website yang Anda inginkan.
Selain dengan rekomendasi langsung, Anda juga bisa mencari rekomendasi secara online. Ulasan yang dimuat dalam situs masing-masing perusahaan juga bisa menjadi acuan bagi Anda dalam memilih layanan.
Itulah beberapa tips memilih jasa pembuatan website untuk UMKM yang bisa Anda gunakan. Pastikan Anda hanya memilih penyedia jasa terbaik agar hasil yang diperoleh bisa maksimal. Semoga informasi ini bermanfaat!
