Saat ini, memiliki website sudah menjadi kebutuhan penting, baik untuk kepentingan perusahaan atau bisnis. Website digunakan sebagai sarana untuk memperkenalkan perusahaan, membangun brand, hingga membantu meningkatkan penjualan.
Nah, jika perusahaan kamu sudah punya website pasti tidak asing lagi kan dengan dua istilah yang berhubungan dengan website, seperti domain dan hosting.
Kira-kira udah pada tahu nggak sih fungsi dan perbedaan dari kedua istilah tersebut? Nah, untuk lebih lengkapnya, berikut akan kita bahas perbedaan hosting dan domain dan fungsinya untuk website.
Table of Contents
Apa Itu Hosting?
Ibarat kantor, hosting itu seperti tempat untuk menyimpan semua file-file berharga perusahaan kamu. Nah, dalam konteks website juga sama, hosting tempat dimana semua file, data, gambar, video dan konten perusahaan kamu disimpan agar bisa diakses secara online.
Jadi, setiap kali seseorang membuka website perusahaan kamu, mereka sebenarnya sedang mengakses file-file yang tersimpan di hosting tersebut. Jadi, kalau tidak ada hosting, website perusahaan kamu kemungkinan tidak akan bisa diakses pengunjung.
Jenis-Jenis Hosting
Ini merupakan salah satu jenis hosting pilihan yang paling umum digunakan untuk perusahaan baru dengan skala kecil. Disini kamu akan berbagi server dengan banyak pengguna lain.
Shared Hosting
Jenis hosting ini cocok untuk website yang kebutuhannya tidak terlalu kompleks, misalnya company profile perusahaan kecil atau untuk kebutuhan pribadi.
Jadi kalau semisal, perusahaan kamu butuh fitur website yang kompleks seperti toko online, shared hosting mungkin tidak direkomendasikan.
VPS (Virtual Private Server)
Sama halnya dengan shared hosting, VPS juga masih memungkinkan kamu untuk berbagai server dengan pengguna lain. Namun bedanya, disini kamu punya ruang khusus yang tidak bisa diganggu pengguna lain.
Jenis hosting ini cocok untuk website perusahaan skala besar atau website dengan kebutuhan resource yang lebih besar seperti toko online dan produk katalog.
Dedicated Hosting
Nah, kalau yang ini ibarat kantor sendiri. Dimana, satu server hanya digunakan untuk website perusahaan kamu tanpa harus berhubungan dengan pihak lain. Performanya juga pastinya lebih stabil dan cepat.
Jenis hosting ini cocok banget untuk website skala besar dengan traffic tinggi. Misalnya website perusahaan dengan fitur yang lebih kompleks, toko online dan lain sebagainya.
Cloud Hosting
Hosting ini berbasis teknologi cloud. Data kamu bakal disimpan di beberapa server sekaligus. Jika salah satu server bermasalah, website tetap bisa diakses melalui server lainnya.
Salah satu keunggulan cloud hosting, disini kamu bisa mencegah downtime yang disebabkan resource yang tidak hanya berasal dari satu komputer saja. Jadi cocok banget untuk bisnis yang membutuhkan website dengan performa tinggi.
Apa Itu Domain?
Nah, kalau hosting tadi kantornya, domain itu kayak alamatnya. Domain adalah nama unik yang digunakan untuk mengakses website perusahaan kamu, seperti www.namaperusahankamu.com.
Tanpa domain, orang-orang harus mengetikkan alamat IP (serangkaian angka rumit) untuk mengakses website. Nah, cara ini tentu akan kurang efisien untuk pengunjung.
Jenis-Jenis Domain
Domain TLD (Top Level Domain)
.Com : Karena sifatnya yang universal dan merupakan ekstensi domain paling populer di dunia, domain ini cocok banget untuk perusahaan dengan target pasar internasional.
.Co.Id : Kalau yang ini cocok banget untuk website perusahaan yang sudah berbadan hukum dan ingin menunjukkan kredibilitas perusahaan.
Domain ccTLD (Country Code Top Level Domain)
Domain ini cocok untuk merepresentasikan perusahaan yang memang bergerak di negara tertentu.
Misalnya .id untuk perusahaan yang berlokasi di Indonesia, .sg untuk perusahaan yang berlokasi di Singapura dan .us untuk perusahaan yang berlokasi di Amerika Serikat.
Domain gTLD (Generic Top Level Domain)
Nah, kalau domain ini cocok untuk mempresentasikan perusahaan yang bergerak di industri tertentu.
Misalnya .tech untuk perusahaan yang bergerak di bidang teknologi, .shop untuk website toko online dan .blog untuk website portal berita.
Perbedaan Hosting dan Domain
Secara Fungsi
Domain merupakan alamat yang digunakan untuk mengarahkan pengunjung ke website. Domain ini hanya berfungsi sebagai penunjuk arah atau penanda.
Sehingga ketika seseorang mengetikan nama domain perusahaan kamu di browser, mereka akan diarahkan ke lokasi penyimpanan file website perusahaan kamu.
Hosting digunakan sebagai tempat untuk menyimpan semua data dan file yang ada di dalam website.
Simpelnya untuk menyimpan seluruh konten, mulai dari teks, gambar, video hingga database untuk mendukung kinerja website.
Peran dalam Website
Domain digunakan untuk memudahkan pengunjung menemukan website perusahaan kamu. Tanpa domain, pengunjung harus menghafal alamat IP ( deretan angka yang rumit).
Domain memberikan kemudahan dengan menyediakan nama yang lebih simpel dan mudah diingat.
Hosting adalah infrastruktur utama untuk memastikan semua file website tersimpan dengan aman dan bisa ditampilkan dengan cepat ketika diakses pengunjung.
Cara Mendapatkannya
Untuk mendapatkan domain kamu bisa beli dan daftarkan ke penyedia layanan domain. Misalnya melakukan pengecekan apakah nama domain tersebut masih tersedia atau sudah digunakan.
Kalau misalnya masih tersedia, kamu bisa lakukan pembayaran agar domain tersebut menjadi milik kamu.
Berbeda dengan domain, hosting sistem sewa. Penyedia hosting biasanya akan menawarkan berbagai paket sesuai kebutuhan website.
Misalnya paket hosting yang paling sederhana cocok untuk website perusahaan skala kecil dan yang paling canggih direkomendasikan untuk website perusahaan dengan trafik yang lebih tinggi.
Pembayaran
Hosting biasanya dibayar sekali setahun untuk perpanjangan kepemilikan nama domain. Jika semisal kamu tidak memperpanjangnya, nama domain tersebut bisa saja diambil sama orang lain.
Nah, kalau hosting bisa dibayar bulanan atau tahunan tergantung paket yang dipilih. Biaya hosting bervariasi tergantung kapasitas penyimpanan, bandwidth, dan fitur tambahan seperti keamanan atau backup.
Ketergantungan
Jika website perusahaan kamu menggunakan domain tanpa hosting, website perusahaan kamu tidak akan bisa diakses karena tidak ada isinya. Kamu hanya memiliki alamat, tapi belum ada konten yang bisa ditampilkan kepada pengunjung.
- Hosting tanpa domain
Nah, kalau hosting tanpa domain, website perusahaan kamu memang tetap bisa berfungsi, namun pengunjung tidak bisa menemukannya karena nggak ada alamatnya.
Hosting saja tidak cukup karena orang tidak mungkin mengetikkan alamat IP untuk mengunjungi website perusahaan kamu.
Kenapa Perlu Memahami Hosting dan Domain?
Membangun Kredibilitas Bisnis
Ketika pengunjung ingin mencari informasi tentang bisnis kamu, mereka pasti lebih percaya dengan bisnis yang memiliki website sendiri jika dibandingkan dengan bisnis yang hanya mengandalkan media sosial saja.
Penggunaan domain yang profesional jauh lebih meyakinkan dibandingkan alamat yang hanya menggunakan subdomain gratis. Jadi memiliki domain sendiri dapat mencerminkan kalau bisnis kamu dikelola dengan serius.
Mempermudah Pelanggan Menemukan Bisnis
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, tipikal pelanggan sekarang lebih sering mencari informasi melalui Google atau mesin pencari lainnya.
Nah, dengan memiliki domain yang sesuai dengan bisnis kamu, peluang website muncul di hasil pencarian akan lebih mudah.
Keamanan Data
Keamanan data adalah aspek yang sangat krusial di era digital ini. Memilih penyedia hosting yang terpercaya dapat melindungi data website dan pelanggan kamu dari serangan cyber.
Oleh karena itu, memahami jenis hosting yang sesuai dengan kebutuhan bisnis juga sangat penting agar website perusahaan kamu selalu aman dan stabil.
Kecepatan Akses Website
Website yang lambat bisa membuat pengunjung tidak nyaman dan meninggalkan halaman sebelum sempat melihat isi website. Hosting yang berkualitas akan memastikan website perusahaan kamu bisa diakses dengan cepat.
Kecepatan akses ini juga mempengaruhi peringkat website di mesin pencari seperti Google. Jadi, memilih hosting yang tepat bisa meningkatkan performa website sekaligus meningkatkan pengalaman pengunjung.
Skalabilitas Bisnis
Saat bisnis berkembang, kebutuhan website perusahaan kamu juga akan meningkat. Misalnya, awalnya kamu hanya butuh website sederhana untuk menampilkan menu restoran.
Ketika bisnis sudah mulai berkembang, kebutuhan website perusahaan kamu juga akan meningkat. Misalnya, awalnya kamu hanya butuh website yang sederhana untuk menampilkan produk atau layanan.
Nah, seiring berkembangnya bisnis, kamu mungkin ingin menambahkan fitur lain yang sebelumnya belum ada pada website perusahaan kamu.
Memilih hosting yang fleksibel memungkinkan kamu untuk meng-upgrade kapasitas sesuai kebutuhan tanpa harus berpindah layanan.
Branding dan Identitas Online
Domain yang sesuai dengan nama bisnis bisa memperkuat branding di mata pelanggan. Setiap kali pelanggan mengetikkan nama domain kamu, mereka akan langsung teringat dengan bisnis yang kamu jalankan.
Tips Memilih Hosting dan Domain
Tentukan Kebutuhan Website
Sebelum memilih hosting dan domain, tentukan dulu kebutuhan website perusahaan kamu nantinya. Misalnya apakah nantinya digunakan untuk blog, toko online atau perusahaan. Ini tentu akan mempengaruhi jenis hosting yang kamu pilih.
Pilih Nama Domain yang Mudah Diingat
Berikutnya, hindari menggunakan nama yang terlalu panjang atau rumit. Gunakan nama domain yang singkat, jelas dan relevan agar lebih mudah diingat sama pengunjung.
Cek Reputasi Penyedia Layanan
Pastikan kamu membeli hosting dan domain dari penyedia yang terpercaya agar pelayanan lebih stabil juga untuk meminimalisir gangguan yang mungkin terjadi.
Perhatikan Layanan Support
Pastikan menggunakan domain atau hosting yang menyediakan layanan support 24 jam. Hal ini bertujuan untuk membantu kamu jika semisal terjadi masalah teknis pada website perusahaan kamu.
Jadi hosting dan domain dua istilah yang berbeda, tapi keduanya saling berkaitan. Hosting digunakan untuk menyimpan file website, sedangkan domain alamat yang digunakan untuk mengakses website.
Mengetahui perbedaan hosting dan domain sangat penting agar website yang didevelop nantinya jadi lebih optimal dan sesuai kebutuhan.
Nah, buat kamu yang merencanakan website untuk perusahaan atau ingin redesain website karena kurang menarik, kamu bisa konsultasikan ke LOPOKOPI.CO.
Salah satu Agency jasa pembuatan website terbaik terbaik yang ada di Indonesia ini sudah banyak mendevelop website untuk berbagai industri. Harganya juga cukup terjangkau, sudah dapat website yang cepat, keren dan pastinya SEO friendly.